Tari Dilamalam

Tari Tradisional Sumbawa Ciptaan : H. Hasanuddin, S.Pd pada Tahun 1996

Tentang Tari Dilamalam

Tari  Dilamalam  adalah  tari  daerah  Sumbawa  yang  mengungkapkan tentang  keberadaan  Dilamalam  dalam  upacara  daur  hidup  Tau Samawa.

Dilamalam, sebagai simbol cahaya dan kebenaran, dikandung makna bahwa   setiap   orang   dapat   melalui   jalan   kebenaran   dalam kehidupannya, mencintai Al-Haq sebagai lasan beriman.

Tari Dilamalam diiringi dengan iringan musik Gong Genang serta mengenakan tata busana Sumbawa yang diselaraskan dengan tema tarinya.

Tari Dilamalam dibawakan oleh penari putri dalam jumlah ganjil. Memakai properti Dilamalam yang diolah sedemikian rupa untuk menunjang artistik tari. 

Dilamalam sendiri adalah lampu yang terbuat dari malam lebah yang ditempatkan di atas kelapa diwadahi kuningan.

Busana yang dikenakan adalah busana khas Sumbawa: Lamung Pene, Tope dan Saya’ Rampang. Adapun Iringan Tari Dilamalam menggunakan musik Gong Genang, suatu perkusi (tambahan seperti tinting, rebana kebo) dengan irama khas yang disebut Timung Bintir.


Sejarah

Dilamalam merupakan salah satu kelengkapan "Juju Jekang" atau piranti dalam ritual upacara adat daur hidup Tau Samawa. Baik dalam ritual Barodak Rapanacar, Jit Awi Lompo, Maning Pangantan, maupun dalam prosesi pengobatan magis lainnya. Vitalnya fungsi Dilamalam sebagai simbolisasi, nilai, dan makna yang cukup dalam bagi masyarakat Sumbawa, menjadi inspirasi lahirnya Tari Dilamalam.

Musik Pengiring

Tari Dilamalam diiringi oleh alat musik tradisional Sumbawa seperti:

  • Gong Genang, suatu perkusi (tambahan seperti tinting, rebana kebo) dengan irama khas yang disebut Timung Bintir

Gerakan Dasar

Jejak Basulu

Gerak melangkah perlahan membawa Dilamalam, mengartikan bahwa berjalan di tempat yang terang untuk dapat menemukan tujuan.

Satare Dila

Gerak turun naik memperlihatkan Dilamalam yang bermakna kesakralan dalam ritual kehidupan.

Bintir

Gerak inti dari fungsi Dilamalam, maknanya tentang semangat menuju kebaikan melalui cahaya Illahiyah.

Satemung Dila

Gerak yang memiliki makna tentang konsentrasi jiwa.

Sere Bakembas

Gerak yang cukup dinamis sebagai penggambaran tentang disingkirkannya segala hal buruk.

Informasi Tarian

  • Asal Daerah

    Sumbawa, Nusa Tenggara Barat

  • Jumlah Penari

    Ganjil

  • Durasi

    6 menit

  • Waktu Pertunjukan

    Acara adat, penyambutan tamu, festival

Kostum Tradisional

baju

Lamung pene (Baju), Tope atau rok pendek dan saya’ Rampang atau rok panjang

aksesoris

Kemang, bengkar tarweh atau anting, tonang atau kalung, dan ponto atau gelang serta salepe atau ikat pinggang dan Dilamalam

Video Pertunjukan

Tonton pertunjukan lengkap Tari Dilamalam yang diambil langsung dari budayawan Sumbawa

Coba Pengalaman AR

Klik logo Augmented Reality di bawah untuk mencoba Tari Dilamalam di perangkat mobile Anda.

Pratinjau

Cara Menggunakan AR

  1. 1

    Unduh aplikasi pada tombol dibawah

  2. 2

    Buka aplikasi tarian sumbawa berbasis Augmented Reality di perangkat mobile Anda

  3. 3

    Pilih tarian dan mulai

  4. 4

    Pindai gambar, setelah terpindai maka karakter 3d akan muncul, anda bisa play, pause dan lain-lain